M Ali Akbar
Majene – Koptu Miko Kristanto, Babinsa Koramil 01/Banggae Kodim 1401/Majene, kembali menunjukkan perannya dalam mendukung ketahanan pangan di wilayah binaannya. Kali ini, ia turun langsung membantu Bapak Marwah, seorang petani tomat di Lingkungan Kaloli, Kelurahan Tande Timur, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene. Rabu (18/12/2024).
Kegiatan ini merupakan bentuk perhatian TNI melalui peran Babinsa dalam mendukung sektor pertanian masyarakat.
"Babinsa selalu hadir mendampingi petani mulai dari proses awal penyiapan lahan, penanaman, perawatan, hingga masa panen. Kami berusaha memastikan para petani mendapatkan hasil panen yang maksimal, " ungkap Koptu Miko.
Selain membantu langsung di lapangan, Babinsa juga aktif berkolaborasi dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL). Kolaborasi ini bertujuan memberikan solusi teknis kepada petani, seperti pemilihan bibit unggul, penggunaan pupuk yang tepat, hingga teknik perawatan yang efektif.
“Kami ingin hasil panen para petani di wilayah ini lebih maksimal dan berkualitas, ” tambah Koptu Miko.
Pendampingan yang diberikan Babinsa tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga motivasional. Koptu Miko selalu mendorong para petani untuk terus semangat bertani dan tidak mudah menyerah menghadapi tantangan, seperti perubahan cuaca atau kendala lainnya.
“Petani adalah ujung tombak ketahanan pangan. Kami ingin mereka merasa didukung dan termotivasi, ” tegasnya.
Bapak Marwah selaku pemilik kebun tomat menyampaikan rasa terima kasih atas pendampingan yang diberikan oleh Koptu Miko.
“Kehadiran Babinsa sangat membantu kami, terutama dalam perawatan tanaman. Ini menjadi semangat tersendiri bagi kami para petani, ” ujar Marwah.
Ia menambahkan bahwa pendampingan seperti ini memberikan motivasi tambahan untuk terus mengembangkan usaha pertaniannya.
Dukungan TNI melalui Babinsa menunjukkan bahwa upaya mewujudkan ketahanan pangan tidak hanya menjadi tanggung jawab petani, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.
“Semoga sinergi ini terus terjaga demi kesejahteraan petani dan kemajuan sektor pertanian, ” tutup Koptu Miko.
